Program JKN Jadi Penyelamat Rosni dari Mahalnya Biaya Berobat

Rosni peserta JKN segmen PBI, benar-benar merasakan bahwa Program JKN ini sangat membantu seluruh masyarakat untuk mendapatkan akses ke pelayanan kesehatan
Rosni peserta JKN segmen PBI, benar-benar merasakan bahwa Program JKN ini sangat membantu seluruh masyarakat untuk mendapatkan akses ke pelayanan kesehatan
banner 468x60

“Saya sebagai peserta JKN segmen PBI, benar-benar merasakan bahwa Program JKN ini sangat membantu seluruh masyarakat untuk mendapatkan akses ke pelayanan kesehatan. Saya hanyalah seorang ibu rumah tangga, jadi waktu saya tahu bahwa iuran JKN saya dibantu oleh pemerintah, saya lega sekali. Jujur itu adalah hal yang patut saya syukuri dan banggakan, karena berkat kepedulian pemerintah program ini bisa menjangkau semua masyarakat,” kata Rosni

KUPANG MEDIASI NTT.COM  – Sebagai peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI), Rosni (56) sangat merasakan bahwa kehadiran program ini telah memastikan semua lapisan masyarakat di Indonesia bisa mendapatkan akses ke layanan kesehatan yang esensial. Menurut Rosni, keberadaan Program JKN begitu membantu mengurangi kesenjangan akses kesehatan antara kelompok masyarakat yang miskin dengan yang mampu.

Bacaan Lainnya
banner 300250

“Saya sebagai peserta JKN segmen PBI, benar-benar merasakan bahwa Program JKN ini sangat membantu seluruh masyarakat untuk mendapatkan akses ke pelayanan kesehatan. Saya hanyalah seorang ibu rumah tangga, jadi waktu saya tahu bahwa iuran JKN saya dibantu oleh pemerintah, saya lega sekali. Jujur itu adalah hal yang patut saya syukuri dan banggakan, karena berkat kepedulian pemerintah program ini bisa menjangkau semua masyarakat,” kata Rosni, Jumat (02/08).

Tak lama setelah menjadi peserta JKN, Rosni didiagnosis menderita berbagai penyakit yang disebut komplikasi. Ia mengaku bahwa ia menderita asma dan jantung. Ia merasa sangat berat dengan biaya perawatan dan pengobatan jika tidak ada Program JKN. Apalagi, ketika berobat dengan menggunakan Program JKN, ia merasakan pelayanan yang nyaman dan aman.

“Dengan berbagai penyakit yang saya alami, saya membutuhkan perawatan yang rutin. Saya cukup khawatir akan biaya pengobatan yang mahal, tetapi saya diberikan kemudahan oleh pemerintah dengan adanya Program JKN ini. Seluruh biaya berobat, mulai dari kontrol, perawatan maupun obat-obatan ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Kamar rawat inap yang ditempati juga sudah sesuai kelas. Walaupun saya peserta JKN kelas, 3 tapi keadaan ruangannya sangat nyaman dan aman. Selain itu, aya diperlakukan dengan begitu ramah dan dilayani dengan baik,” kata Rosni.

Ia juga menjelaskan bahwa JKN terlibat dalam memberikan perlindungan terhadap keuangan masyarakat. Dengan membayar iuran tiap bulan, masyarakat sudah mendapatkan jaminan kesehatan untuk jangka waktu yang lama. Menurut Rosni, peserta JKN dapat memperoleh layanan kesehatan secara lebih terjangkau dengan membayar iuran bulanan yang disesuaikan dengan kemampuan ekonominya.

“Bagi saya, Program JKN juga memberikan perlindungan keuangan terhadap risiko kesehatan bagi peserta. Dengan membayar iuran bulanan yang terjangkau, peserta JKN bisa mendapatkan layanan kesehatan tanpa harus khawatir dengan biaya yang tidak terduga atau besar. Peserta JKN bisa mendapatkan layanan kesehatan dasar tanpa harus membayar langsung, sehingga kesehatan mereka terlindungi tanpa khawatir biaya mahal. Program ini juga membantu meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan mengontrol biaya pengeluaran kesehatan jangka panjang. Selain itu, peserta JKN juga mendapat pendidikan tentang pentingnya menjaga kesehatan,” katanya.

Rosni pun berharap bahwa terjadinya peningkatan akan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam Program JKN. Karena JKN adalah tonggak utama dalam menciptakan akses kesehatan yang merata dan terjangkau untuk semua warga Indonesia. Dengan Program JKN, masyarakat yang sakit tidak lagi khawatir berobat karena alasan tidak memiliki cukup biaya.

“Saya sangat berharap akan meningkatnya kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam program ini. Karena secara keseluruhan, JKN adalah langkah penting dalam upaya menuju sistem kesehatan yang lebih berkeadilan di Indonesia. Tentu menurut saya ini bukan cuma tugas BPJS Kesehatan. Kita sebagai peserta JKN juga harus sadar dan bergotong royong untuk menjaga keberlangsungan Program JKN ini. Jangan sampai program yang sudah banyak melakukan perbaikan ini terhenti di tengah jalan, karena itu kita juga harus memenuhi kewajiban kita sebagai peserta JKN. Misalnya, bagi yang mampu dengan membayar iuran tepat waktu. Lalu juga dengan menjaga kesehatan diri dan keluarga,” katanya. (*/BEN)

 

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *