18 Warga NTT Tewas Akibat Lakalantas Di Papua

Jenasah warga NTT yang meninggal akibat lakalantas maut di kilometer 10 Pegunungan Arfak, Kabupaten Manokwari Papua setelah dievakuasi tim SAR ke rumah sakit setempat.(Istimewa)
banner 468x60

“Sekarang kami lagi urus. Charter pesawat dalam hal ini toko tengah Manokwari untuk pulangkan semua korban,” kata Clinton Tallo.

Papua, MediasiNTT.Com – Sebanyak 16 dari 18 korban kecelakaan lalulintas di kilometer 10 Pegunungan Arfak, Kabupaten Manokwari Papua merupakan warga Kabupaten Belu dan Malaka sedangka dua lainya dari Kabupaten Kupang dan Sikka.

Bacaan Lainnya
banner 300250

Ketua Kerukunan Flobamora Clinton Tallo mengatakan 18 korban yang meninggal akibat kecelakaan lalulintas itu segera diterbangkan ke NTT.

“Sekarang kami lagi urus. Charter pesawat dalam hal ini toko tengah Manokwari untuk pulangkan semua korban,” kata Clinton Tallo.

Menurut rencana 18 korban yang meninggal itu akan diterbangkan besok, Kamis 14 April 2022 sekira pukul 14.00 WIT waktu Papua, menuju Kupang, NTT dan diperkirakan tiba pada sore hari dengan pesawat charteran dari Lion Air.

Sesuai rencana kata dia semua jenasah disemayamkan di sekretariat keluarga Flobamora di Manokwari untuk selanjutnya besok diterbangkan ke NTT.
“Ada perwakilan keluarga korban dan kerukunan Flobamora yang ikut dalam mengantar kepulangan korban asal NTT ini,” ujarnya.

Para pekerja asal NTT itu merupakan pekerja tambang yang direkrut oleh Toko Tengah Manokwari.

Sebelum kejadian, warga NTT bersama 29 orang lainnya menumpangi truck dan hendak ke Kota, namun nahas truk itu mengalami kendala dan terbalik setelah menabrak gunung Kilometer 10 Pegunungan Arfak, Selasa, malam.(ria/ant)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *