Iklan Google AdSense

Pemkab Kupang Tuntaskan Distribusi Papan Interaktif Bagi 171 SMP

Wakil Bupati Kupang, Aurum Titu Eki mengikuti Rapat Koordinasi Kepala Daerah tentang revitalisasi satuan pendidikan dan digitalisasi pembelajaran Tahun Anggaran 2026, berlangsung di ICE BSD Hall 3 Tangerang, Banten), Kamis.
Wakil Bupati Kupang, Aurum Titu Eki mengikuti Rapat Koordinasi Kepala Daerah tentang revitalisasi satuan pendidikan dan digitalisasi pembelajaran Tahun Anggaran 2026, berlangsung di ICE BSD Hall 3 Tangerang, Banten), Kamis.

“Ada yang dua ruang, tiga ruang, empat ruang, enam ruang. Ada juga bangun baru bagi sekolah-sekolah yang kekurangan Ruang Kelas Baru (RKB). Ruang kelas dibangun RKB, tapi kalau sekolah-sekolah yang punya ruangannya cukup, namun dalam kondisi rusak, baik itu rusak berat, rusak sedang, maka dilakukan pembangunan baru untuk yang rusak berat,” kata Aurum

KUPANG, MEDIASI NTT.COM –  Wakil Bupati Kupang,  Aurum Titu Eki  mengatakan distribusi papan interaktif  selesai dilakukan  pada akhir 2025 untuk 171 sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Kupang.

Bacaan Lainnya

Iklan Google AdSense

“Khusus SMP sudah 171 sekolah terdistribusi tahun ini. Sementara SD mulai terdistribusi. Dan untuk PAUD dan TK juga akan dapat secara bertahap,”kata Wakil Bupati Kupang,  Aurum Titu Eki  saat mengikuti  rapat koordinasi  kepala daerah di Banten, Kamis (13/11)

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah menggelar Rapat Koordinasi Kepala Daerah tentang revitalisasi satuan  pendidikan dan digitalisasi pembelajaran Tahun Anggaran 2026, berlangsung di ICE BSD Hall 3 Tangerang, Banten).

Rakor ini menghadirkan para Kepala dan Wakil Kepala Daerah se-Indonesia termasuk Wakil Bupati Kupang Aurum Titu Eki.

Aurum Titu Eki bersama  Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Marthen Rahakbauw ditemui sebelum acara berlangsung menjelaskan, program revitalisasi satuan pendidikan di Kabupaten Kupang ada 10 (Sepuluh) sekolah yang dilakukan rehabilitasi dan ada 7 (Tujuh) yang siap masuk program revitalisasi mulai dari rehabilitasi ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, sanitasi, toilet sesuai dengan kondisi sekolah masing-masing.

“Ada yang dua ruang, tiga ruang, empat ruang, enam ruang. Ada juga bangun baru bagi sekolah-sekolah yang kekurangan Ruang Kelas Baru (RKB). Ruang kelas dibangun RKB, tapi kalau sekolah-sekolah yang punya ruangannya cukup, namun dalam kondisi rusak, baik itu rusak berat, rusak sedang, maka dilakukan pembangunan baru untuk yang rusak berat,”jelas Aurum.

Aurum mengatakan dengan didampingi Kadis PK Marthen Rahakbauw, mulai tahun 2025 di bulan september dilakukan distribusi terhadap papan interaktif, digunakan untuk proses belajar mengajar guru dan murid, dan di dalamnya ada materi-materi pembelajaran yang digunakan guru dan siswa.

“Khusus SMP sudah 171 sekolah terdistribusi tahun ini. Sementara SD mulai terdistribusi. Dan untuk PAUD dan TK juga akan dapat secara bertahap,”kata dia.

Sementara Menteri Abdul Mu’ti dalam sambutannya menjelaskan ada beberapa program prioritas yang merupakan program prioritas Presiden, sekaligus juga program prioritas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Salah satunya adalah program Revitalisasi dan Digitalisasi

Kata Mu’ti, program Revitalisasi dan Digitalisasi merupakan bagian penting dari upaya pemerintah mewujudkan pendidikan bermutu. Dan tak terpisahkan dari upaya memberikan layanan pendidikan bermutu.

Ia lanjut menjelaskan, program digitalisasi pembelajaran bertujuan untuk memastikan seluruh satuan pendidikan (PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, SLB, SKB dan PKBM) memiliki akses terhadap pembelajaran digital interaktif yang merata sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran melalui tiga strategi yaitu penyediaan perangkat digitalisasi, pengembangan konten kreatif, pelatihan dan pendampingan.

“Sebanyak 288.865 satuan pendidikan akan mendapatkan perangkat digitalisasi pembelajaran berupa  papan interaktif digital, laptop, media penyimpanan eksternal, internet satelit,”urai Mendikdasmen. (ade)

Iklan Bersponsor Google

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *