Iklan Google AdSense

Pengakuan Warga Kota Kupang, Berkat BPJS Kesehatan Persalinan Tanpa Biaya

Melalui Program JKN saya merasa sangat terbantu. Semua kebutuhan selama di rumah sakit sudah ditanggung. Saya tidak perlu lagi pusing memikirkan biaya kamar, obat, maupun tindakan medis,” kata Misalia.

KUPANG, MEDIASI NTT.COM – Persalinan merupakan proses alami yang penting dalam melahirkan bayi. Proses ini melibatkan kontraksi rahim yang teratur, dilatasi serviks, dan pengeluaran janin dan plasenta.

Bacaan Lainnya

Iklan Google AdSense

Persalinan bisa dilakukan dengan dua cara utama persalinan normal dan persalinan caesar.

Seperti yang dialami oleh Misalia Tania Frans (24), seorang ibu muda yang melakukan persalinan di salah satu rumah sakit di Kota Kupang, merupakan pengalaman pertamanya menjalani rawat inap sekaligus proses melahirkan, dengan perasaan yang bercampur aduk.

“Pertama kali saya dirawat inap di sini dan langsung untuk kepentingan melahirkan. Saya bersyukur dengan kondisi anak saya yang dalam keadaan sehat, namun di samping itu tidak bisa dipungkiri bahwa saya juga merasakan kelelahan secara fisik,” kata Misalia Tania Frans.

Sebagai peserta aktif JKN, Misalia merasa bahwa kehadiran program ini sangat membantu dirinya menjalani proses persalinan tanpa beban biaya.

“Melalui Program JKN saya merasa sangat terbantu. Semua kebutuhan selama di rumah sakit sudah ditanggung. Saya tidak perlu lagi pusing memikirkan biaya kamar, obat, maupun tindakan medis,” tuturnya.

Tim medis yang sigap dan ramah semakin menambah rasa aman dan nyaman bagi Misalia selama menjalani proses persalinan. Ia merasa terharu dengan perhatian dan empati yang diberikan oleh para tenaga kesehatan.

“Jujur saya sangat ingin menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang sudah diberi secara ikhlas. Saya sendiri merasa cukup kelelahan, namun para perawat dan dokter yang sudah melayani saya membuat saya cukup terharu. Begitu juga dengan sarana dan prasarana yang mumpuni, membuat saya nyaman,” tambahnya.

Menurut keterangan keluarga, selama masa perawatan Misalia mendapatkan penanganan yang profesional sejak awal masuk rumah sakit. Pendaftaran yang mudah, pemeriksaan rutin, serta fasilitas yang bersih turut mendukung proses persalinan berjalan lancar.

“Kalau tidak ada JKN, mungkin kami akan cukup khawatir soal biaya. Apalagi ini pertama kalinya melahirkan, jadi tentu ada banyak hal yang kami tidak tahu. Tapi Puji Tuhan, semua dipermudah,” sambung Misalia dengan penuh rasa syukur.

Salah satu hal yang juga sangat membantu Misalia adalah edukasi dari pihak rumah sakit mengenai pendaftaran bayi baru lahir sebagai peserta JKN. Perawat menjelaskan bahwa bayi harus segera didaftarkan agar status kepesertaannya aktif sejak awal, terutama jika memerlukan perawatan lebih lanjut.

“Saya sangat terbantu karena perawat langsung memberi tahu bahwa bayi saya bisa langsung didaftarkan sebagai peserta JKN. Saya awam, jadi awalnya tidak tahu. Tapi setelah dijelaskan, suami saya langsung urus. Jadi kalau anak saya butuh pertolongan medis, sudah langsung bisa dijamin BPJS Kesehatan tanpa harus bayar terlebih dahulu” tutur Misalia.

Kini, setelah melahirkan, Misalia masih dalam masa pemulihan. Ia dibantu oleh keluarga dan tetap melakukan kontrol sesuai arahan tenaga medis. Tidak lupa, ia juga menjaga asupan makan serta istirahat yang cukup demi pemulihan maksimal.

“Saya masih harus jaga makan dan banyak istirahat. Tapi karena sudah ada anak yang ditunggu-tunggu, saya merasa bahagia sekali. Semua rasa lelah terbayar saat lihat anak sehat,” katanya dengan senyum.

Kehadiran Program JKN menurutnya bukan hanya menyentuh sisi pembiayaan, tetapi juga memberikan ketenangan batin bagi para ibu yang akan melahirkan. Dengan segala kebutuhan yang terpenuhi, sang ibu bisa fokus pada proses melahirkan dan pemulihan.

“Program seperti ini sangat membantu kami, terutama yang berasal dari kalangan menengah ke bawah. Saya bisa melahirkan dengan tenang, tanpa harus menunda atau menunggu sampai ada biaya. Karena itu saya sangat mendukung agar program ini terus berjalan,” tutupnya. (fr/oka/beny)

Iklan Bersponsor Google

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *