Pemkab Kupang Tanam Pohon Hijaukan Lokasi Mata Air Oeltua

Penjabat Bupati Kupang Alexon Lumba saat melakukan penanaman pohon Mahoni di Bendungan Oeltua, Senin. Foto Prokopim Setda Kabupaten Kupang.
Penjabat Bupati Kupang Alexon Lumba saat melakukan penanaman pohon Mahoni di Bendungan Oeltua, Senin. Foto Prokopim Setda Kabupaten Kupang.

“Desa Oeltua dengan potensi alam yang dimiliki, dapat menjadi model percontohan dalam pengelolaan konservasi sumber mata air yang berbasis komunitas. Mari kita jadikan desa Oeltua sebagai contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Kupang dalam melindungi dan melestarikan sumber daya alam demi keberlanjutan kehidupan generasi mendatang,”kata Alexon Lumba.

KUPANG, MEDIASI NTT.COM – Pemerintah Kabupaten Kupang melakukan penanaman pohon untuk menghijaukan kawasan sumber mata Air Oeltua , Kecamatan Taebenu sebagai upaya menjaga sumber daya air untuk tetap terjaga dengan baik.

Bacaan Lainnya

Penjabat Bupati Kupang Alexon Lumba saat melakukan penanaman pohon Mahoni di Bendungan Oeltua, Senin, mengatakan kegiatan penanaman anakan yang dilakukan saat ini adalah salah satu langkah nyata untuk menjaga kelestarian sumber mata air di Desa Oeltua.

“Dengan menanam pohon, kita tidak hanya menjaga ketersediaan air tetapi juga mencegah erosi tanah, memperbaiki kualitas udara dan menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan sehat,”kata Alexon Lumba.

Ia mengapresiasi inisiatif dari Dinas Lingkungan hidup serta masyarakat Desa Oeltua yang telah menunjukkan kepedulian besar terhadap lingkungan.

Menurut dia semangat gotong royong dan kepedulian seperti dilakukan masyarakat Desa Oeltua harus terus dikembangkan di berbagai desa di Kabupaten Kupang.

“Desa Oeltua dengan potensi alam yang dimiliki, dapat menjadi model percontohan dalam pengelolaan konservasi sumber mata air yang berbasis komunitas. Mari kita jadikan desa Oeltua sebagai contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Kupang dalam melindungi dan melestarikan sumber daya alam demi keberlanjutan kehidupan generasi mendatang,”kata Alexon Lumba.

Sementara Camat Taebenu Melkisedek Neno menjelaskan kegiatan konservasi sumber daya air adalah sesuatu yang baik untuk mempertahankan debit air.

“Kiranya apa yang sudah ditanam saat ini, harus dapat kita jaga dan menjadi tanggungjawab bersama dalam memelihara dan merawat pohon yang ditanam sehingga bisa bertumbuh besar dan memberikan banyak manfaat,”kata Melkisedek Neno.

Bendungan Oeltua disampaikan Melkisedek Neno awalnya ramai di kunjungi, namun makin kesini sepi pengunjung karena akses ke lokasi ini jalannya rusak berat.

Ia berharap semoga kedepan, infrastruktur jalan dapat diperbaharui, karena tempat ini salah satu tujuan wisata yang bisa membantu pendapatan asli daerah.

Ia juga mengatakan saat ini Bendungan Raknamo masih di kelola Balai Besar Wilayah Sungai Nusa Tenggara II – Unit Pengelola Bendungan Oeltua. Belum diserahkan ke Pemkab Kupang. (Ben)

 

Tinggalkan Pesan