79 Orang Peserta Ikut Lomba Penjaringan Kepala Sekolah Berprestasi Di Kota Kupang

Sebanyak 79 orang peserta dari berbagai lembaga pendidikan di Kota Kupang mengikuti lomba sebagai tahapan dalam seleksi kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan berprestasi jenjang TK /PAUD, SD dan SMP se-Kota Kupang tahun 2024. Foto Prokopim Setd Kota Kupang.
Sebanyak 79 orang peserta dari berbagai lembaga pendidikan di Kota Kupang mengikuti lomba sebagai tahapan dalam seleksi kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan berprestasi jenjang TK /PAUD, SD dan SMP se-Kota Kupang tahun 2024. Foto Prokopim Setd Kota Kupang.

“Setiap momen dalam lomba sebagai peluang untuk menunjukkan potensi terbaik yang ada dalam diri. Semoga semangat persaingan yang sehat dan keberhasilan selalu menjadi bagian dari perjalanan sebagai tenaga pendidik. Harapannya lomba ini sebagai momentum untuk menebarkan semangat dan inspirasi kepada seluruh komponen pendidikan di Kota Kupang,” kata Fahrensy Priestley Funay.

KUPANG, MEDIASI NTT.COM – Sebanyak 79 orang peserta dari berbagai lembaga pendidikan di Kota Kupang mengikuti lomba sebagai tahapan dalam seleksi kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan berprestasi jenjang TK /PAUD, SD dan SMP se-Kota Kupang tahun 2024.

Bacaan Lainnya

Kegiatan lomba yang diikuti kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan berprestasi jenjang TK /PAUD, SD dan SMP se-Kota Kupang itu dibuka secara resmi Penjabat Wali Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, Rabu (15/5).

Pj. Wali Kota Fahrensy Priestley Funay mengatakan lomba ini tidak hanya menjadi ajang untuk mengapresiasi para pahlawan pendidikan, tetapi juga sebagai wadah inspirasi bagi kemajuan pendidikan di Kota Kupang.

Menurutnya momentum ini adalah bukti nyata komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Kupang.

Dia mengatakan Kota Kupang memiliki sumber daya pendidikan yang kaya akan potensi luar biasa yang dimiliki para kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan sebagai garda terdepan dalam mewujudkan visi besar pendidikan yang berkualitas dan merata bagi setiap anak di Kota Kupang.

“Dalam dunia pendidikan, peran kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan memiliki bobot yang tak ternilai. Mereka adalah tonggak utama dalam membentuk generasi penerus yang tangguh, berakhlak mulia, dan berwawasan luas. Para guru bukan hanya pengajar, tetapi juga sosok yang membentuk karakter, membangun mimpi, dan menyalakan api pengetahuan dalam setiap anak,” kata Fahrensy Priestley Funay.

Dikatakannya lomba ini adalah momen penting untuk menyoroti dedikasi, kerja keras, dan inovasi yang telah ditunjukkan oleh para peserta. Di tengah tantangan zaman yang terus berkembang, para pendidik dituntut untuk terus bergerak maju, mengejar keunggulan dan menyebarkan cahaya ilmu pengetahuan kepada anak-anak didik sebagai generasi penerus bangsa.

Menurut dia dengan menggelar lomba ini, tidak hanya menghargai kinerja dan dedikasi, tetapi juga memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas upaya para kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan dalam meningkatkan mutu pendidikan.

“Setiap momen dalam lomba sebagai peluang untuk menunjukkan potensi terbaik yang ada dalam diri. Semoga semangat persaingan yang sehat dan keberhasilan selalu menjadi bagian dari perjalanan sebagai tenaga pendidik. Harapannya lomba ini sebagai momentum untuk menebarkan semangat dan inspirasi kepada seluruh komponen pendidikan di Kota Kupang,” kata Fahrensy Priestley Funay.

Sementara itu, Kepala Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Markus Dju Djani mengatakan tujuan lomba tersebut demi terlaksananya pemilihan Kepala Sekolah, Guru, Tenaga Pendidikan dan Pengawas Sekolah tingkat Kota Kupang secara efektif, obyektif, transparan dan akuntabel.

Selain itu kata dia secara inovatif dan memberikan apresiasi dalam mengimplementasi Kurikulum Merdeka.

Peserta yang mengikuti lomba tersebut dari berbagai jenjang pendidikan TK, SD dan SMP berjumlah 160 orang. Kemudian setelah dilakukan penilaian administrasi, penilaian substansi dan penilaian orisinalitas melalui tes similarity oleh para dewan juri maka jumlah peserta yang lolos berjumlah 79 orang dengan rincian Kepala Sekolak TK 6 orang, Kepala Sekolah SD 5 orang, Kepala Sekolah SMP 3 orang, Guru TK 7 orang, Guru SD 30 orang, Guru SMP 17 orang, Pengawas Sekolah 3 orang, Tenaga Kepandidikan 8 orang. (Ben)

Tinggalkan Pesan