“Jadilah pemimpin yang bisa mengayomi masyarakat dan dalam mengabdin memberikan pengabdian dan pelayanan yang tulus kepada masyarakat ,” kata Penjabat Gubernur NTT Ayodhia G. L. Kalake
KUPANG MEDIASI NTT.COM – PJ Gubernur Nusa Tenggara Timur Ayodhia Kalake meminta Penjabat Bupati Kupang yakni Alexon Lumba dan Penjabat Bupati Ende yakni Agustinus Gadja Ngasu agar menjadi pemimpin yang mengayomi masyarakat.
“Jadilah pemimpin yang bisa mengayomi masyarakat di tempat bertugas,” kata Penjabat Gubernur NTT Ayodhia G. L. Kalake saat melantik Penjabat Bupati Kupang dan Penjabat Bupati Ende di Aula El Tari Kupang, Minggu.
Ia berharap Penjabat Bupati Kupang yakni Alexon Lumba dan Penjabat Bupati Ende yakni Agustinus Gadja Ngasu agar dalam mengabdin memberikan pengabdian dan pelayanan yang tulus kepada masyarakat.
“Saya berharap Penjabat Bupati Kupang dan Penjabat Bupati Ende memberikan pengabdian serta pelayanan tulus dengan kompetensi yang baik serta berlandaskan pada komitmen dan integritas yang teguh,” kata Ayodhia Kalake.
Menurut dia sebagai orang yang sudah lama berkecimpung dalam tata kelola pemerintahan dan pembangunan dengan berbagai jabatan yang diemban selama ini, kedua Penjabat Bupati mampu melihat peluang, tantangan, memberikan solusi serta mengakselarasi berbagai program-program pembangunan di Kabupaten Ende dan Kabupaten Kupang.
Pada kesempatan itu Ayodhia Kalake juga mengingatkan kedua penjabat bupati agar mempersiapkan berbagai hal terkait pemilihan Kepala Daerah 2024, pengendalian inflasi, penanganan stunting, serta penurunan kemiskinan dan kemiskinan ekstrem serta investasi.
“Par penjabat bupati agar membangun koordinasi yang baik dengan Forkopimda dan pemangku kepentingan lainnya untuk menjaga situasi tetap kondusif dan damai selama proses tahapan Pilkada. Jaga independensi dan integritas terhadap semua kontestan Pilkada serta memantau dan mengendalikan netralitas ASN,” kata Ayodhia Kalake.
Dia juga mengingtkan kedua pejbat untuk terus melakukan berbagai upaya dalam pengendalian inflasi dengan mengoptimalkan peran TPID dan Satgas Pangan dalam melakukan pemantauan, pengawasan distribusi dan keterjangkauan harga barang-barang kebutuhan pokok masyarakat.
Selain itu kata dia Pejabat Bupati Kupang dan Ende dapat mendorong instansi teknis di daerahnya masing-masing untuk bekerja kolaborasi dalam mengembangkan komoditas-komoditas lokal di bidang pertanian, peternakan, perikanan dan kelautan untuk menjamin ketersediaan pasokan komoditas pangan utama tetap terjaga di pasar.
Dalam kegiatan yang juga dihadiri para anggota DPRD dari Kabupaten Kupang dan Kabupaten Ende, Pj. Gubernur NTT Ayodhia Kalake mengharapkan kedua Penjabat Bupati tersebut senantiasa melakukan konsolidasi tim kerja, koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan terkait untuk menekan angka stunting, sehingga angka stunting semakin menurun melalui intervensi sensitif dan spesifik, penimbangan secara berkala untuk mengetahui perkembangan stunting setiap bulan dan mengambil langkah-langkah strategis untuk menurunkan angka stunting.
Dia juga meminta pemerintah di dua daerah itu untuk terus mendorong dan mengakselerasi terciptanya lingkungan ekosistem investasi di kedua kabupaten melalui upaya peningkatan Reformasi Birokrasi dan penyederhanaan prosedur serta tata kelola dalam pemberian izin investasi dengan kehadiran Mall Pelayanan Publik.
” Kedua penjabat daerah diharapkan mampu berinovasi dan berkreasi untuk mendorong peningkatan realisasi anggaran dengan target output dan outcome yang jelas, terarah dan terukur, sehingga pemanfaatan anggaran benar-benar untuk kepentingan rakyat,” kata Ayodhia Kalake. (Ben)