Bupati Korinus Masneno Melakukan Pemantauan Harga Sembako Di Pasar Oesao Jelang Hari Raya

Bupati Kupang Korinus Masneno (kedua dari kanan) mengunjungi Pasar Oesao Kecamatan Kuapang Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk memantaau harga dan ketersediaan pangan bagi kebutuhan masyarakat menjelang perayaan hari raya Paskah dan Idul Fitri 2024, Rabu. FOTO/HO- Prokopim Setda Kabupaten Kupang.
Bupati Kupang Korinus Masneno (kedua dari kanan) mengunjungi Pasar Oesao Kecamatan Kuapang Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk memantaau harga dan ketersediaan pangan bagi kebutuhan masyarakat menjelang perayaan hari raya Paskah dan Idul Fitri 2024, Rabu. FOTO/HO- Prokopim Setda Kabupaten Kupang.
banner 468x60

“Kita sangat berharap harga beras, gula, minyak dan bahak pokok lainnya ini dapat terus stabil. Kita syukuri juga karena sampai saat ini, khusus kenaikan harga beras sudah menurun cukup jauh dari harga Rp. 20.000 perkilo turun menjadi Rp. 16.000 perkilo. Jika penjualan stok yang lama habis, maka akan diperkirakan harga beras akan semakin menurun,” kata Bupati Korinus Masneno.

KUPANG MEDIASI NTT.COM – Bupati Kupang Korinus Masneno mengunjungi Pasar Oesao Kecamatan Kupang Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk memantaau harga dan ketersediaan pangan bagi kebutuhan masyarakat menjelang perayaan hari raya Paskah dan Idul Fitri 2024, Rabu.

Bacaan Lainnya
banner 300250

Bupati Kupang Korinus Masneno mengatakan harga sembako di pasar Oesao dan pasar lainnya normal dan tidak mengalami kenaikan harga yang tinggi dan memberatkan masyarakat.

Dalam kunjungannya ke pasar terbesar di Kabupaten Kupang itu , Bupati Korinus Masneno sempat berdiskusi dan menanyakan secara langsung kepada para pedagang da konsumen tentang kondisi harga dan persediaan bahan pokok seperti beras, gula, minyak goreng dan lainnya.

Bupati Korinus Masneno menemukan telah terjadi penurunan harga beras dan komoditi lainnya.

Kendati demikian menurut dia masih ada penjual yang mau menghabiskan stok beras lama namun tetap diharapkan tidak menaikan harga diluar ketentuan.

Bupati Masneno mengharapkan harga komoditi kebutuhan pangan di daerah itu tetap stabil sesuai dengan penerimaan dari Produsen.

“Kita sangat berharap harga beras, gula, minyak dan bahak pokok lainnya ini dapat terus stabil. Kita syukuri juga karena sampai saat ini, khusus kenaikan harga beras sudah menurun cukup jauh dari harga Rp. 20.000 perkilo turun menjadi Rp. 16.000 perkilo. Jika penjualan stok yang lama habis, maka akan diperkirakan harga beras akan semakin menurun,” kata Bupati Korinus Masneno.

Besar harapan Bupati Masneno kegiatan operasi pasar ini, bisa menolong masyarakat yang ekonomi kecil bisa memanfaatkan pangan dengan harga normal terkhusus memasuki hari-hari raya.

Sementara untuk ketersediaan bahan pokok terkhusus beras, informasi dari Bulog dalam kondisi aman dan tersedia termasuk saat memasuki hari Raya Paskah dan Idul Fitri mendatang.

Penjual beras dan kebutuhan pokok lainnya di pasar Oesao, ibu Asty Cida mengucapkan terima kasih atas kunjungan Bupati Kupang di pasar Oesao.

Dikatakannya harga beras sudah mulai normal namun ada beberapa yang masih menjual dengan harga kenaikan kemarin, yakni Rp85.000 untuk ukuran 5 kilogram demi menghabiskan sisa stok jualan.

Harga telur dan ayam pun masih tetap meski sudah memasuki hari raya paskah dan Idul Fitri. Tidak hanya beras, harga minyak goreng dan gula juga relatif masih diatas tergantung harga yang didapat dari agen.

Sementara itu penjual ayam dan telur di pasar Oesao Baharudin atau yang akrab dipanggil paman Aco menyatakan harga telur dan ayam tergantung ukuran.

Namun tidak mengganggu harga pasar karena harganya tetap stabil dengan harga mulai dari Rp60.000 hingga Rp150.000.

Dijelaskannya bahwa para pedagang ayam dan telur mengambil stok ayam tidak hanya dari kupang, melainkan dari Atambua hingga Nagekeo untuk memenuhi kebutuhan dan kualitas ayam dari Kupang masih tergolong lebih kecil.

Pada kesempatan itu juga, Bupati Kupang Korinus Masneno mengunjungi terminal di kawasan Pasar Oesao dan berharap dengan penataan dan penertiban arus transportasi yang intensif melalui Dinas Perhubungan arus kendaraan masuk keluar Oesao bisa berjalan baik dan menghindari kemacetan yang dapat menganggu arus transportasi di jalan Timor Raya. (*/Ben)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *