Bupati Manggarai Bantu Bibit Bawang Untuk Petani Bawang Di Reok

Bupati Manggarai Heribertus Nabit melakukan penanaman secara simbolis bibit bawang di Kecamatan Resok, Senin (19/6). Foto prokompim Manggarai
Bupati Manggarai Heribertus Nabit melakukan penanaman secara simbolis bibit bawang di Kecamatan Resok, Senin (19/6).Foto prokompim Manggarai
banner 468x60

“Pemerintah Kabupaten Manggarai terus berupaya mengendalikan inflasi agar tidak terlalu tinggi, harga barang tidak terlalu mahal termasuk bawang merah yang memiliki kontribusi terhadap kenaikan inflasi,” kata Bupati Heribertus Nabit.

RUTENG, MEDIASINTT.COM – Pemerintah Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, memberikan bantuan 14 ton bibit bawang merah dalam upaya mendukung pertumbuhan ekonomi para petani bawang di Kecamatan Reok.

Bacaan Lainnya
banner 300250

“Pemerintah Kabupaten Manggarai telah mendistribusikan bantuan bibit bawang untuk para petani di Kecamatan Reok yang menjadi lumbung penghasil bawang di Manggarai,” kata Bupati Manggarai Heribertus Nabit saat melakukan penanaman bawang secara simbolis Senin (19/6).

Bupati Heribertus Nabit mengatakan melalui program pengembangan bawang merah diharapkan dapat memberikan hasil yang positif bagi pertumbuhan ekonomi baik untuk petani maupun masyarakat.

Menurut dia kegiatan penanaman secara simbolis bawang merah sebagai bagian dari pengembangan bawang merah pada 2023 telah dilakukan pada Senin (19/6) di lahan Kelompok Tani Pelita, Kelurahan Mata Air, Kecamatan Reok.

Bupati Heribertus Nabit mengapresiasi semua pihak yang turut ambil bagian dalam program pengembangan bawang merah termasuk peran Fakultas Pertanian Universitas St. Paulus Ruteng yang ikut mendukung upaya pembangunan sektor pertanian.

“Kita mulai sebuah kolaborasi kerja sama dalam pembangunan bidang pertanian di Kabupaten Manggarai,” ungkap Bupati Heribertus Nabit.

Ia mengatakan pertanian merupakan sektor yang secara langsung meningkatkan perekonomian masyarakat sehingga sebagian dana pinjaman daerah dialokasikan untuk mendukung usaha pertanian seperti pengembangan bawang merah karena budaya pengelolaan bawang sudah terbentuk sejak lama terutama di Kecamatan Reok.

Bupati Heribertus Nabit menambahkan Pemerintah Kabupaten Manggarai terus berupaya mengendalikan inflasi agar tidak terlalu tinggi, harga barang tidak terlalu mahal termasuk bawang merah yang memiliki kontribusi terhadap kenaikan inflasi.

Hadir pada kesempatan itu, Ketua DPRD Kabupaten Manggarai Matias Masir, S. Pd, Dandim 1612/Manggarai Letkol Arh Drian Priyambodo,S.E., Kapolres Manggarai AKBP Edwin Saleh, S.I.K.,M.H, Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan drh. Yoseph Mantara, MP, sejumlah Pimpinan Perangkat Daerah, Unsur Forkopimcam Reok, Plt. Camat Reok, para Lurah se Kecamatan Reok, Dekan Faperta Unika St. Paulus Ruteng, Kepala Perum Bulog Sub Divre Ruteng, PT POS Indonesia Ruteng, Kelompok Tani, tokoh adat dan tokoh masyarakat.(Evin)

 

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *