“Lomba kebersihan antar sekolah dilakukan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak sekolah dalam menjaga kebersihan dan pentingnya membuang sampah pada tempatnya,” kata Penjabat Wali Kota Kupang, George M Hadjoh.
KUPANG MEDIASINTT.COM – Penjabat Wali Kota Kupang George M Hadjoh masih menemukan sejumlah sekolah yang kondisi lingkungan sekolah yang kurang bersih dan WC dan kamar Mandi yang dalam kondisi kotor.
Hal itu dikatakan George Melkianus Hadjoh usai melakukan kunjungan kesejumlah sekolah untuk melihat secara langsung kondisi kebersihan lingkungan sekolah pada sejumlah sekolah seperti SMP Negeri 1 Kupang, SMP Negeri 2 Kupang, SMP Negeri 4 Kupang, SMP Negeri 5 Kupang, SMP Negeri 6 Kupang, SMP Negeri 8 Kupang, SMP Negeri 10 Kupang, SMP Negeri 12 Kupang, SMPN 16, SMPN 19, SMP Negeri 20 Kupang, Rabu.
Dikatakanya berdasarkan pemantuannya masih ditemukan sejumlah sekolah yang tidak tertata dan tidak terjaga kebersihannya, baik kebersihan lingkungan sekolah maupun kebersihan toilet/kamar mandi.
Penjabat Wali Kota Kupang George Melkianus Hadjoh mengapresiasi terhadap sejumlah PAUD yang melakukan penataan tempat belajar bagi para siswa dengan sangat baik, bersih dan memiliki unsur keindahan taman yang baik sehingga para siswa belajar dengan nyaman dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.
Menurutnya Pemerintah Kota Kupang mengelar lomba kebersihan antar sekolah mulai dari PAUD, SD dan SMP guna membangkitkan semangat dan kepedulian para siswa terhadap kebersihan lingkungan sekolah.
Lomba antar sekolah telah dilaunching 1 September 2022 dilakukan untuk meningkatkan kesadaran anak sekolah dalam menjaga kebersihan dan pentingnya membuang sampah pada tempatnya.
“Lomba kebersihan antar sekolah dilakukan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak sekolah dalam menjaga kebersihan dan pentingnya membuang sampah pada tempatnya,” kata Penjabat Wali Kota Kupang, George M Hadjoh.
Lomba kebersihan yang dilakukan itu sebagai langkah untuk mewujudkan Kota Kupang yang selama ini masuk dalam kategori lima besar daerah terkotor di Indonesia menjadi salah satu kota terbersih dengan skala nasional.
“Salah satu upaya menumbuhkan rasa peduli akan kebersihan sejak usia dini adalah digelarnya lomba kebersihan antar sekolah dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD),TK, SD hingga SMP,” kata George M Hadjoh.
Ia minta para guru selalu memotivasi para siswa untuk selalu menjaga kebersihan dalam lingkungan sekolah serta membiasakan para siswa untuk membuang sampah pada tempatnya sehingga hal itu menjadi kebiasaan yang selalu dilakukan hingga dewasa.
“Apabila sejak kecil sudah didik untuk menjaga kebersihan maka kebiasaan itu terus dilakukan dalam keseharianya saat dewasa,” kata penjabat Wali Kota Kupang yang juga merupakan salah satu atlet belah diri itu.(Gige/Ebi)