Warga Sumba Timur Hilang Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal Dunia

Tim Basarnas Waingapu sedang mengevaksuasi korban yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Senin (6/12). FOTO BASARNAS KUPANG.
banner 468x60

Waingapu, MediasiNTT.Com – Tim SAR Kantor Pos Pencarian dan Pertolongan Waingapu menemukan Amson Ndapa Kambombu (24) warga Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur yang hanyut terseret gelombang saat mencari ikan berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal Senin (6/12).

“Korban yang hilang saat pergi mencari ikan pada Minggu (5/12) telah ditemukan tim SAR dari Pos Basarnas Waingapi dalam kondisi meninggal dunia,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang, Emi Friezer di Kupang, Senin.

Bacaan Lainnya
banner 300250

Ia menjelaskan, kasus hilangnya Amson Ndapa Kambombu diketahui setelah adanya laporan bahwa ada warga yang hanyut dan tengelam saat memanah ikan di Pantai sekitar Perairan Katandu, Desa Praimadita, Kecamatan Kerera, Kabupaten Sumba Timur.

Pada saat itu korban bersama empat orang pergi ke pantai untuk menyelam mencari ikan.

Pada pukul 03.00 dini hari semuanya turun ke laut namun berselang beberapa saat terdengar suara percikan air dengan jarak sekitar 50 meter.

“Teman-teman korban menedekati suara percikan air dan melihat cahaya senter milik korban. teman-teman korban tidak berani mendekat karena lokasi agak dalam,” kata Emi Frizer.

“Setelah dilakukan kordinasi dengan instansi terkait di Sumba Timur, kami langsung menerjunkan tim SAR ke lokasi kejadian untuk mencari korban,” kata Emi Frizer.

Ia mengatakan tim SAR yang beranggotakan lima orang langsung bergerak ke lokasi kejadian dengan jarak tempuh 129 km dari Kota Waingapu untuk melakukan operasi SAR mencari korban.

Dia mengatakan, operasi pencarian yang dilakukan tim SAR dilakukan dua tim yaitu opetasi SAR melalui laut dan operasi SAR melalui jalur darat.

Pada pukul 07.55 tim SAR jalur darat menemukan korban sekitar 200 meter dari lokasi kejadian dalam kondisi meninggal dunia.

“Setelah korban ditemukan langsung diserahkan kepada keluarga korban,” kata Emi Friezer.

Emi Frizer menyampaikan terima kasih kepada semua potensi SAR di daerah itu yang ikut menjalankan tugas kemanusiaan yang telah dilaksanakan dan berharap kejadian yang sama tidak terulang kembali.

“Kami berharap sinergitas potensi SAR yang ada dalam kegiatan Operasi Pencarian dan Pertolongan dapat terjaga dengan baik sehingga Operasi Pencarian dan Pertolongan semakin optimal,” tegasnya. (adi)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *